Profil - Gereja St. Martinus
PROFIL PAROKI WELERI

Profil Gereja St. Martinus Weleri

Umat Beriman

Romo V. Karto Sudarmo, Pr.
Renungan Yohanes 15:12 : Bagaimana “Saling Mengasihi”

Tuhan Yesus berfirman: “Inilah perintah-Ku: Engkau harus saling mengasihi, sama seperti Aku mengasihimu.”

Yohanes 15:12

“Saling mengasihi” merupakan tuntutan Tuhan bagi umat Kristiani, namun sering kali kita tidak mempraktekkannya dalam kehidupan nyata, bahkan hubungan kita dengan saudara-saudari menjadi tegang karena berbagai emosi negatif seperti dendam dan iri hati. Bagaimana kita bisa saling mengasihi? Bacalah renungan Yohanes 15:12, saya yakin ini akan memberi Anda beberapa inspirasi.

Sabtu, 2025-02-15

SEJARAH GEREJA

Sejarah Gereja Santo Martinus Weleri

Sejarah Awal dan Pembentukan Komunitas

Gereja Santo Martinus Weleri terletak di Jalan Utama Tengah No. 119, Weleri, Kendal, Jawa Tengah. Kehadiran komunitas Katolik di wilayah ini dimulai pada 1 Desember 1870 dengan berdirinya Paroki Baptisan pertama. Selama periode 1948 hingga 1954, Pastor Sutopanitro memberikan perhatian khusus kepada wilayah Weleri, Kendal, dan Kaliwungu, yang turut mendorong pertumbuhan umat Katolik di daerah tersebut.


Pendirian Paroki Mandiri

Pada 13 Februari 1954, Weleri secara resmi ditetapkan sebagai paroki mandiri dengan nama pelindung Santo Martinus. Wilayah paroki ini meliputi:

  • Weleri
  • Kendal
  • Kaliwungu
  • Pegandon

Karena letak geografis Sukorejo yang terpencil, daerah tersebut kemudian membentuk paroki tersendiri.


Pembangunan Gereja dan Pastoran

Seiring dengan bertambahnya jumlah umat, kebutuhan akan tempat ibadah yang lebih besar menjadi semakin mendesak. Pastor Knetsch, SJ, yang dikenal sebagai "Romo pembangun gereja," mengambil inisiatif untuk mendirikan gedung gereja yang memadai. Dengan dukungan berbagai pihak dan bantuan dari Keuskupan, pembangunan gereja dimulai di atas tanah yang sama dengan lokasi SMP Kanisius Budi Murni Weleri. Pada tahun 1968, gedung gereja beserta pastoran yang mampu menampung sekitar 400 umat selesai dibangun, dan Pastor Knetsch, SJ menjadi pastor pertama yang menetap di pastoran tersebut.


Perkembangan dan Aktivitas Terkini

Hingga kini, Gereja Santo Martinus Weleri terus menunjukkan perkembangan pesat dan aktif dalam berbagai kegiatan keagamaan serta sosial. Contohnya, pada 12 November 2023, gereja merayakan Hari Ulang Tahun ke-54 dengan serangkaian acara, antara lain:

  • Misa perayaan
  • Bazar UMKM
  • Program “Martinus Berbagi”
  • Pertunjukan seni dari komunitas gereja dan sekolah-sekolah Katolik setempat

Perayaan ini tidak hanya menjadi momentum untuk mengenang sejarah gereja, tetapi juga sebagai ungkapan syukur atas berkat dan keberhasilan yang telah diraih oleh umat.


Melalui perjalanan panjangnya, Gereja Santo Martinus Weleri telah konsisten dalam melayani umat dan masyarakat sekitar, serta terus menjadi pusat pertumbuhan iman bagi komunitas Katolik di wilayah Weleri dan sekitarnya.

15 Mar 2025
Nama Pastor Paroki & Biarawan
Pastor Paroki:
1. Romo Medardus Sapta Margana Pr.

Biarawan:
Belum ada data Biarawan.

Biarawati:
Belum ada data Biarawati.

JUMLAH PENGURUS & UMAT GEREJA

0
Romo Paroki
0
OMK
0
Biarawan & Biarawati
0
Total Umat